YESUS : "Jadilah kepadamu menurut imanmu"   (Matius 9:29)

MENGAPA SEHARUSNYA MENDUKUNG ISRAEL

    Selamat Datang
Halaman ini mencoba menampung topik - topik dari berbagai sumber berkaitan dengan Israel. Bukan cerminan sikap resmi gereja.

Topik 1
Mengapa seharusnya orang Kristen mendukung Israel ?
Topik ini diangkat dari artikel berjudul "Why Christians Should Support Israel" tulisan John Hagee.
Why Christians Should Support Israel
The Apple of HIS Eye...
Everything Christians do should be based upon the Biblical text. Here are seven solid Bible reasons why Christians should support Israel.
Segala yang dilakukan orang Kristen harus berdasar Kitab Suci. Berikut ini 7 dasar alkitabiah mengapa orang Kristen seharusnya mendukung Israel.
  1. Genesis 12:3
    "And I will bless them that bless thee and curse him that curseth thee; and in thee shall all nations of the earth be blessed."
    Point: God has promised to bless the man or nation that blesses the Chosen People. History has proven beyond reasonable doubt that the nations that have blessed the Jewish people have had the blessing of God; the nations that have cursed the Jewish people have experienced the curse of God.
    Intinya :
    Tuhan berjanji untuk memberkati orang atau bangsa yang memberkati Bangsa Pilihan (Israel). Tak perlu diragukan, sejarah telah membuktikan bangsa-bangsa yang memberkati bangsa Yahudi mendapatkan berkat Allah; bangsa-bangsa yang mengutuki bangsa Yahudi mengalami kutukan dari Allah.
  2. St. Paul recorded in Romans 15:27
    "For if the Gentiles have shared in their (the Jews) spiritual things, they are indebted to minister to them also in material things."
    Christians owe a debt of eternal gratitude to the Jewish people for their contributions that gave birth to the Christian faith. Jesus Christ, a prominent Rabbi from Nazareth said, "Salvation is of the Jews!" (John 4:22) consider what the Jewish people have given to Christianity:
    Orang Kristen berhutang anugrah abadi kepada bangsa Yahudi atas kontribusi mereka pada kelahiran iman Kristen. Yesus Kristus, seorang Rabbi terpandang dari Nazareth berkata :
    "Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi." Camkanlah apa peran yang telah diberikan bangsa Yahudi kepada Kristen:
    1. The Sacred Scripture
      - Kitab suci
    2. The Prophets
      - Para nabi
    3. The Patriarchs
      - Bapa-bapa leluhur
    4. Mary, Joseph, and Jesus Christ of Nazareth
      - Maria, Yusuf, dan Yesus Kristus dari Nazareth
    5. The Twelve Disciples
      - 12 murid
    6. The Apostles
      - Para rasul
    It is not possible to say, "I am a Christian" and not love the Jewish people. The Bible teaches that love is not what you say, but what you do. (1 John 3:18) "A bell is not a bell until you ring it, a song is not a song until you sing it, love is not love until you share it."
    Adalah tidak mungkin untuk berkata, "Saya orang Kristen" dan tidak mengasihi bangsa Yahudi. Alkitab mengajarkan bahwa kasih bukanlah apa yang dikatakan, melainkan apa yang dilakukan.
    "Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran. "
    Sebuah bell bukanlah bell kalau tidak (untuk) dibunyikan, sebuah lagu bukanlah lagu kalau tidak (untuk) dinyanyikan, kasih bukanlah kasih kalau tidak dipraktekkan
  3. While some Christians try to deny the connection between Jesus of Nazareth and the Jews of the world, Jesus never denied his Jewishness. He was born Jewish, He was circumcised on the eighth day in keeping with Jewish tradition, He had his Bar Mitzvah on his 13th birthday, He kept the law of Moses, He wore the Prayer Shawl Moses commanded all Jewish men to wear, He died on a cross with an inscription over His head, "King of the Jews!"
    Sementara beberapa orang Kristen menyangkal keterkaitan antara Yesus dari Nazareth dan bangsa Yahudi di seluruh dunia, Yesus tidak pernah menyangkal keyahudiannya. Dia lahir sebagai orang Yahudi, Dia disunat pada umur delapan hari menyesuaikan tradisi Yahudi, Dia mendapatkan Bar Mitzvah (keterangan tentang Bar Mitzvah ada di bawah paragraf ini) pada umur 13, Dia melakukan hukum-hukum Musa, Dia mengenakan penutup kepala saat berdoa seperti diperintahkan Musa kepada semua lelaki Yahudi, Dia mati di kayu salib dengan tulisan di atas kepalaNya "Raja orang Yahudi !"

    Image :
    http://0.tqn.com/d/judaism/1/G/6/1/-/-/barmitzvah.jpg
    Bar Mitzvah adalah saat dimana seorang anak, umur 13 tahun, diterima ke dalam komunitas orang dewasa. Upacara dan perayaan untuk ini tidak mutlak dan bervariasi di berbagai komunitas Yahudi: Orthodox, Conservative, Reformasi, dsb. Dengan ini anak mendapatkan hak dan kewajiban seperti orang dewasa lainnya baik dalam sosial maupun keagamaan.
    Source :
    http://judaism.about.com/od/lifeevents/a/whatisabarmitzvah.htm


    Jesus considered the Jewish people His family. Jesus said (Matthew 25:40) "Verily I say unto you, Inasmuch as you have done it unto one of the least of these my brethren (the Jewish people… Gentiles were never called His brethren), ye have done it unto me.
    Yesus menyebut bangsa Yahudi keluargaNya. Yesus berkata : "Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku." Matius 25:40. Secara fifik/ badani bangsa Yahudi adalah saudara Yesus.
  4. "Pray for the peace of Jerusalem, they shall prosper that love thee." (Psalm 122:6) the scriptural principle of prosperity is tied to blessing Israel and the city of Jerusalem.
    Prinsip alkitabiah adalah kesejahteraan berkaitan dengan berkat untuk bangsa Israel dan kota Yerusalem. "Berdoalah untuk kesejahteraan Yerusalem: "Biarlah orang-orang yang mencintaimu mendapat sentosa. " Mazmur 122:6
  5. Why did Jesus Christ go to the house of Cornelius in Capernaum and heal his servant, which was ready to die? What logic did the Jewish elders use with Jesus to convince Him to come into the house of a Gentile and perform a miracle?
    Mengapa Yesus pergi ke rumah Cornelius di Kapernaum dan menyembuhkan abdinya yang mau mati ? Logika apa yang dipakai tua-tua Yahudi untuk membujuk Yesus agar datang ke rumah seorang yang bukan Yahudi dan melakukan mujizat ?
    The logic they used is recorded in Luke 7:5; "For He loveth our nation, and He hath built us a synagogue." The message? This Gentile deserves the blessing of God because he loves our nation and has done something practical to bless the Jewish people.
    Logika yang digunakan terekam di Lukas 7:5
    "sebab ia mengasihi bangsa kita dan dialah yang menanggung pembangunan rumah ibadat kami." Intinya ? Orang bukan bangsa Israel bisa mendapatkan berkat Allah karena mencintai dan melakukan tindakan nyata kepada bangsa Israel.
  6. Why did God the Father select the house of Cornelius in Caesarea (Acts Chapter 10) to be the first Gentile house in Israel to receive the Gospel? The answer is given repeatedly in Acts 10.
    Mengapa Tuhan memilih rumah Cornelius di Kaesarea (Kis 10) sebagai rumah pertama orang bukan Israel yang tinggal di Israel untuk menerima Injil ? Terdapat jawaban berulang di Kis 10
    1. Acts 10:2
      "a devout man, (Cornelius) and one that feared God with all his house, which gave much alms to the people, and prayed to God always." Who were the people to whom Cornelius gave these alms? They were the Jews.
      Ia saleh, ia serta seisi rumahnya takut akan Allah dan ia memberi banyak sedekah kepada umat Yahudi dan senantiasa berdoa kepada Allah.
      Kis 10:2
    2. Again is Acts 10:4 "… thy prayers and thine alms are come up for a memorial before God."
      Ia menatap malaikat itu dan dengan takut ia berkata: "Ada apa, Tuhan?" Jawab malaikat itu: "Semua doamu dan sedekahmu telah naik ke hadirat Allah dan Allah mengingat engkau.
      Kis 10:4
    3. Again in Acts 10:31 "… and thine alms are had in remembrance in the sight of God."
      dan ia berkata: Kornelius, doamu telah didengarkan Allah dan sedekahmu telah diingatkan di hadapan-Nya.
      Kis 10:31
    The point is made three times in the same chapter. A godly Gentile who expressed his unconditional love for the Jewish people in a practical manner was divinely selected by heaven to be the first Gentile house to receive the Gospel and the first to receive the outpouring of the Holy Spirit.
    Disebut 3X di pasal yang sama. Orang bukan Yahudi, yang saleh yang mengekspresikan kasihnya yang tulus kepada umat Yahudi dengan tindakan nyata, telah dipilih oleh Allah untuk menerima Injil sebagai yang pertama diantara orang bukan Yahudi.
    These combined Scriptures verify that PROSPERITY (Genesis 12:3 and Psalm 122:6), HEALING (Luke 7:1-5) and the OUTPOURING OF THE HOLY SPIRIT came first to Gentiles that blessed the Jewish people and the nation of Israel in a practical manner.
    Kombinasi ayat berikut ini menandaskan bahwa KESEJAHTERAAN (Kejadian 12:3 dan Mazmur 122:6), KESEMBUHAN (Lukas:1-5), dan CURAHAN ROH KUDUS turun kepada orang bukan Yahudi, yang memberkati bangsa Yahudi dengan tindakan nyata
  7. We support Israel because all other nations were created by an act of men, but Israel was created by an act of God! The Royal Land Grant that was given to Abraham and his seed through Isaac and Jacob with an everlasting and unconditional covenant. (Genesis 12:1-3, 13:14-18, 15:1-21, 17:4-8, 22:15-18, 26:1-5 and Psalm 89:28-37.)
    Kita mendukung Israel karena bangsa-bangsa lainnya semuanya dibentuk oleh manusia sementara Israel terbentuk oleh karya Allah ! Tanah Perjanjian diberikan kepada Abraham dan seluruh keturunannya dari benih Ishak (bukan Ismael) dengan perjanjian abadi yang tak bisa digugurkan oleh apapun juga.
Source :

John Hagee Ministries

CUPLIKAN ARTIKEL
Why Evangelical Christians Support Israel
Source :
http://www.patrobertson.com/Speeches/IsraelLauder.asp

Authentic Text(Simple) Indonesian
One day in the late 19th Century, Queen Victoria of England reportedly asked her Prime Minister, Benjamin Disraeli, this question:Suatu hari di akhir abad 19 ratu Inggris, Victoria, dilaporkan menanyai perdana menterinya, Benyamin Disraeli demikian :
"Mr. Prime Minister, what evidence can you give me of the existence of God?"
Perdana menteri, bisakah kau berikan aku bukti keberadaan Allah ?
Disraeli thought for a moment and then replied, "The Jew, your majesty."Disraeli berfikir sebentar lalu menjawab, "Orang Yahudi, Yang Mulia"
Yes, the survival of the Jewish people is a miracle of God. The return of the Jewish people to the land promised to Abraham, Isaac, and Jacob is a miracle of God. The remarkable victories of Jewish armies against overwhelming odds in successive battles in 1948, and 1967, and 1973 are clearly miracles of God. The technological marvels of Israeli industry, the military prowess, the bounty of Israeli agriculture, the fruits and flowers and abundance of the land are a testimony to God's watchful care over this new nation and the genius of this people.Ya, kelangsungan hidup orang-orang Yahudi adalah keajaiban Allah. Kembalinya orang Yahudi ke tanah air yang dijanjikan kepada Abraham, Ishak, dan Yakub adalah keajaiban Allah. Kemenangan yang luar biasa dari tentara Yahudi terhadap kemustahilan dalam pertempuran berturut-turut pada tahun 1948, dan 1967, dan 1973 jelas keajaiban Allah. Keajaiban teknologi industri Israel, kecakapan militer, karunia pertanian Israel, buah dan bunga dan tanah melimpah adalah kesaksian untuk kepedulian pengawasan Allah atas bangsa baru dan jenius bangsa ini.
Bersampung lain waktu.










catatan :
http://www.wsu.edu/~brians/anglophone/satanic_verses/contents.html









































Artikel sejenis bisa anda dapatkan di bawah ini :
Klik tombol Web atau Blog
Loading...












.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bila memerlukan jawaban, sertakan alamat email anda.

YESUS mengasihi anda
" ... Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu.""""""" Kis 16:31